Total Tayangan Halaman

Rabu, 21 Desember 2016

Untukmu, Ibu

Terimakasih sudah mendidikku untuk menjadi seperti saat ini, Terimakasih untuk semua nasihat yang selalu ibu berikan untukku, Terimakasih untuk semua doa-doa yang tak pernah engkau ucap dengan lelah di setiap percakapanmu dengan Tuhan, Terimakasih selalu ada di saat aku benar-benar membutuhkanmu, Terimakasih selalu menjagaku, Terimakasih selalu melindungiku,dan Terimakasih untuk segalanya, untuk semua pengorbananmu. Dan maaf atas perlakuanku yang sering membuatmu terluka, maaf untuk air mata yang sering keluar dari matamu, Bu,aku mohon teruslah doakan anak gadismu ini supaya kelak aku bisa membuatmu tersenyum bangga, semoga aku bisa membalas pengorbananmun meskipun aku tahu sampai kapanpun jasamu tak bisa aku balas, tetap menjadi ibu yang tersegalanya dan jangan pernah bosan untuk terus mengomeliku :* Aku mencintaimu bu,

-SelamatHariIbuUntukSeluruhIbuYangSudahBerjasaMelahirkanPutraPutrimu :*

Sabtu, 12 November 2016

Untukmu,pria yang sangat kubenci sejak 1 smp,namun begitu kukagumi saat 3 smp

Hei?Sudah lama yah kita tidak bertemu?Dua tahunkah?Bagaimana wujudmu saat ini?Masihkan kamu selalu duduk di dekat jendela saat istirahat tiba?Masihkan kamu menjadi sosok yang sangat jail?Masihkah kamu selalu memperhatikan penampilanmu?Masihkan kamu menyukai semua hal yang berhubungan dengan dunia olahraga?Masihkan kamu mengagumi pemain sepak bola”real madrin”?Atau apakah semuanya sudah berbeda?

Untukmu,si unik dengan karang kecil di bawah hidung.

Aku bertanya-tanya,bagaimana sinar matamu saat ini?Masihkah sejuk dan beningnya seperti dulu?Seperti saat kamu membagi makananmu denganku.Apakah kamu ingat cerita dua tahun yang lalu?Saat teman-teman yang lain memilih untuk istirahat di luar,namun berbeda dengan kita.Saat itu aku sedang sakit dan lebih memilih untuk berada di kelas,namun tiba-tiba saja kamu datang kemejaku dan menawari makananmu kepadaku.Sambil mengunyah makanan yang kamu bawa,kamu bercerita banyak padaku.Saat itu kamu yang berkeinginan untuk menjadi pemain sepak bola di timnas garuda indonesia,sementara aku yang berkeinginan untuk menjadi penulis.Mengingat kenangan memanglah indah,kenangan itu mampu membuat orang lain tersenyum walaupun masa itu memang tak akan pernah kembali.

Untukmu yang melanjutkan pedidikan di tempat yang berbeda.

Memang tak bisa dipungkiri,dulu saat pertama kali kita bertemu aku sangat membencimu.Aku benci ketika kamu selalu menjailiku setiap di sekolah.Hei! Kamu membuatku stres.Sampai duduk di bangku kelas 3 semester 1 pun,kita masih saja sekelas.Astaga Tuhan,siksaan apalagi ini? Tapi entah mengapa,ada saat dimana kita tidak lagi seperti musuh,ada titik dimana kita menjadi dekat,dan aku tidak pernah tahu mengapa rasa benci itu berubah secara tiba-tiba.Entah mengapa rasa benci itu berevolusi menjadi rasa kagum dalam usia remaja.

Saat aku membaca puisi di depan kelas,aku tahu kamu sering menatapku diam-diam.Saat aku menangis di kelas karena handponeku diambil guru kamu yang mencoba untuk menghibur dan membuat aku tersenyum,saat berada di perpustakaan kamu menarik tanganku dan saat kita berada di ruangan atas kamu berbicara perihal cinta.Hei! Saat itu kita masih duduk di bangku SMP!Kenapa kamu ajarkan perasaan aneh itu padaku?Mungkin dulu aku yang begitu lugu sehingga tidak bisa mengartikan semuanya dengan jelas.

Untukmu,yang mungkin tidak akan pernah membaca tulisan ini.

Sedang apa kamu saat ini?Apakah kamu masih ingat sososkku dan bentuk wajahku?Apakah kamu masih ingat banyak hal yang terjadi saat kita berada di SMP?Ah..Aku yakin mungkin saja kamu lupa..Aku masih ingat perpisahan kita kala itu,saat pengumuman kelulusan,kamu mengucapkan selamat karena aku diterima di SMA yang sudah aku idam-idamkan dari dulu.”Baik-baik ya Eva”
“Iya,kamu juga ya”Jawabku singkat,dengan lengkungan senyum getir di bibir.

Tanpa pengungkapan kita berpisah,karena sekarang kita memang sudah berbeda arah.



Dari seorang perempuan yang tak pernah lupa tanggal ulang tahunmu,dan terkadang masih saja sering merindukanmu.

Untuk si hitam tapi memiliki senyum yang begitu menawan :')


Biarkan aku bercerita sebentar,entah dari mana aku harus memulainya. Kita memang belum pernah saling mengenal,aku belum tahu bagaimana kehidupanmu dan begitupun dengan kamu yang mungkin belum mengenaliku. Tapi entahlah,setiap kali kita berpapasan rasanya ada sesuatu yang aneh dalam diriku.Entah perasaan apa ini?Aku sendiri bingung untuk mengartikannya.Perasaan itu tiba-tiba saja muncul tanpa aku sadari.Rasanya ada getaran yang aneh saat aku melihat matamu.Saat masalah datang membelengguku,anehnya hanya dengan melihatmu tersenyum rasanya semua masalah itu hilang dengan sendirinya.Aku ingat saat itu aku pernah bertanya kepadamu, perihal kenapa kamu bisa ikut ekstrakulikuler ini dan apa sebabnya.?Mungkin saat itulah untuk pertama sekaligus terakhir kalinya aku dapat berbicara denganmu. Mungkin aku hanya sekedar mengagumimu dan aku harap seperti itu,perasaan ini tidak akan pernah berubah menjadi sesuatu yang sama sekali tidak aku harapkan. Tak masalah jika hanya aku yang merasakannya,dan biarlah perasaan ini akan tetap bertahan sampai dia lelah dengan sendirinya.Karena aku tak pernah menginginkan lebih.Sebab jika aku menginginkannya,mungkin itu tidak akan pernah terjadi.Dan jika itu terjadi mungkin hanya sekedar khayalanku semata.Aku cukup melihatmu dari kejauhan,melihatmu tersenyum,dan melihatmu bahagia sejujurnya itu sudah lebih dari cukup bagiku.Aku selalu mengagumimu meski dalam diamku dan aku tidak berharap kamu mengetahui perasaanku yang sebenarnya,karena aku yakin itu akan jauh lebih baik. :)

Rabu, 09 November 2016

Pergilah :') !

Seharusnya aku menekankan pada hatiku bahwa kamu hanyalah seseorang yang pernah singgah dan tidak pernah kembali.. Aku heran,kenapa kamu selalu hadir di saat aku benar-benar ingin melupakanmu? Untuk apa kamu harus kembali mengingatku? Untuk apa kamu menyapaku. ?Kamu tahu semakin sering kamu melakukan itu maka akan membuat aku semakin sulit untuk melupakanmu.Bisakah kamu merasakan bagaimana rasanya jadi aku?Atau maukah kamu bertukar perasaan denganku?Setidaknya sampai kamu tahu bahwa untuk menjadi aku benar-benar sulit..Aku selalu berusaha untuk menghapuskan semua kenangan tentangmu,aku yang setiap hari berusaha untuk melupakanmu,aku selalu berusaha melupakanmu semampuku ..dan aku akan mencoba untuk memulainya dari awal..Mulai sekarang aku benar" ingin melupakanmu.Aku tak ingin dihantui perasaan yang seperti sekarang ini.Perasaan yang sangat menyiksaku.Aku mohon pergilah jauh" dan jangan pernah kembali.. Itu akan lebih baik bagiku,dari pada kamu yang datang lalu kembali pergi,kamu tahu?kamu hanya membuatku mengenang akan luka itu.. Aku benci keadaan itu.Dan aku harap kamu bisa mengerti.

Kamis, 27 Oktober 2016

Tentang aku dan mereka

Ini cerita tentang kita. Kita yang sedari dulu bersama. Aku, dan mereka seperti sebuah air yang tergenang dalam satu tempat hingga menjadi sebuah kesatuan yang mungkin mengalirpun akan selalu bersama. Mereka bahkan lebih dari seorang sahabat. Karena mereka sudah seperti saudara untuk berbagi rasa, cinta, dan cita. Tidak pernah terpikirkan sebelumnya untuk bertemu dengan mereka dan menyatu dengan mereka,namun kini kita akan selalu bersama, Semoga waktu tidak menjadi ukuran untuk kebersamaan kita.

Aku suka menyebut kami dengan kita. Karena kita berusaha untuk tidak membatasi. Kita berusaha untuk terbuka dengan siapapun yang ingin menjadi bagian dari kita. Walaupun kadang kita terlihat sok eksklusif, namun kita bersahabat dengan siapapun. Banyak cerita yang sudah kita lewati bersama. Mulai dari hal sepele hingga hal yang rumitpun mungkin sudah kita lalui. Terimakasih Tuhan itu yang mungkin menguatkan kita menjadi satu. 

Aku jauh dari kata sempurna. Namun ketika bersama dengan mereka aku bahkan seperti manusia yang utuh. Utuh memiliki rasa, utuh berbagi rasa, dan untuk menjalani kehidupan ini. Canda, tawa, tangis dan haru pernah menjadi bagian dari kita. Karena itu rasa yang mengiringi perjalanan kita sampai detik ini. Dari mereka aku belajar apa itu arti mengalah. Dari mereka aku mengerti apa itu arti berbagi, dan dengan mereka kita berproses bersama menjadi sosok dewasa saat ini. Walaupun perjalanan kita mungkin masih amat jauh, namun dengan mereka perjalanan ini tidak akan terasa berat. Karena selalu ada mereka yang selalu mengulurkan tangan ketika salah satu dari kita terjatuh. 


Masa-masa SMA yang kata orang masa-masa terindah memang begitu adanya ketika bersama dengan mereka. Hal terkonyol sekalipun mungkin pernah kita lalui bersama. Dimarahin guru, dipuji guru, disindiri teman, disanjung teman, apapun itu pernah menjadi cerita bagi kita. Selalu ada kerinduan ketika saat ini kita menjalani kehidupan kita masing-masing. Hidup itu harus berjalan. Seperti kita yang selalu bergandengan tangan berjalan seiring untuk menjemput impian kita masing-masing.

Pernah aku ragu akan jalan hidupku, namun adanya mereka membuatku mengerti kalau semua harus tetap berlanjut. Bukan tentang tujuan akhirnya namun bagaimana proses untuk mencapai apa yang kita inginkan. Semua itu butuh proses. Semoga nanti dipenghujung waktu kita, kita akan tetap tersenyum satu sama lain dan saling menggenggam tangan untuk saling memberikan senyuman.

Mereka sudah menjadi bagian dari hidupku. Pasti hidup ini tidak akan terasa selengkap ini tanpa mereka. Mereka yang selalu ada ketika aku terjatuh, dan siap membawaku kembali ketempat dimana aku bisa bertahan. Jatuh bangun sudha menjadi hal biasa untuk kita, karena itu memang dinamika yang harus dijalani. Tidak ada jalan cerita yang mulus semulus sutra, karena semua itu butuh perjuangan. Semoga sampai nanti kita akan tetap menjadi kita.

Selasa, 18 Oktober 2016

Rindu mereka

Add caption




Akan ada saatnya kita merindukan teman-teman yang dulu begitu dekat.Kini semakin jauh oleh kesibukan masing-masing. Ingin sekali menghabiskan waktu seharian bersama. Berbincang hal-hal konyol, membagi kesenangan. Namun sadar, semua terasa begitu mahal.😢 Akhirnya, kita hanya tersenyum mengingat segala hal yang pernah terjadi 😂.Hal-hal yang dulu begitu kita senangi.:)
   
r




Jumat, 07 Oktober 2016

Untuk kalian yang merasa ditinggalkan

Saat seseorang memilih pergi dan meninggalkan kamu,maka apa yang akan kamu lakukan?Sedihkah?Menangis?Atau apakah kamu akan membencinya?Memang benar,ditinggalkan oleh seseorang yang benar-benar kita cinta itu meyakitkan.Apalagi saat kamu benar-benar merasakan jatuh cinta.Awalnya kamu tidak berniat sama sekali untuk menjalin hubungan dengannya,karena kamu takut dia akan melukai kamu.Namun dia yang selalu meyakinkan kamu untuk menjalin hubungan ini..

Bulan pertama,kedua dan ketiga baik-baik saja,dunia terasa milik kalian berdua.Namun,disaat bulan keempat dan seterusnya banyak sekali masalah yang menghampiri.Kurangnya komunikasi dan sikap yang terlalu mementingkan diri sendiri membuat hubungan itu semakin jauh saja..
Seharusnya hubungan itu dijalani oleh 2 orang,namun apa jadinya jika hanya 1 orang saja yang berjuang?Untuk apa adanya status?Apakah kamu akan bahagia?Tidak..sama sekali tidak.Saat seperti itulah muncul di pikiran kamu untuk mengakhiri hubungan tersebut,meskipun sebenarnya mengakhiri suatu hubungan bukanlah jalan yang paling terbaik.Tapi di saat kamu yang minta untuk mengakhiri hubungan ini,dia malah menolak dan kembali meyakinkan kamu.Dia berubah,namun hanya saat-saat seperti itu saja.Untuk kedepannya dia kembali seperti semula,kembali menjadi orang yang cuek bahkan seakan tidak peduli,bahkan tak jarang pesan yang kamu kirimpun sering ia abaikan.. Di saat seperti itu,kamu hanya bisa bersabar dan mencoba untuk bertahan sekuat tenaga,menghilangkan semua perasaan curiga yang sering meracuni pikiran kamu.

Dan tiba tiba saja,tak ada angin tak ada hujan.Dia meminta kamu untuk mengakhiri hubungan ini,dengan alasan kamu yang tidak cukup dewasa untuknya..Haha..Lucu bukan?Kamu yang berusaha bertahan,namun harus dihempaskan begitu saja.Kamu ingin memperbaiki hubungan kalian,namun dia tetap saja dengan pendiriannya,dia bersikeras untuk mengakhiri hubungan kalian.Dan dengan terpaksa kamupun menerima semua keputusannya,karena kamu tahu percuma saja memperjuangkan seseorang yang tak pernah menginginkanmu ada dalam kehidupannnya.

Setelah putus beberapa hari,tiba-tiba saja dia mengrimkan pesan bahwa kamu dan dia masih bisa berteman,dan dia yakin banyak seseorang yang mencintai kita dengan tulus,berarti selama in dia tidak pernah mencintaimu dengan tulus. Lebih dari itu akhir akhir ini dia mendekati teman lamamu,danuntuk kesekian kalinya kamu harus menahan rasa sakit itu sendiri.Selama beberapa minggu,bahkan berbulan-bulan kamu mencoba untuk melupakannya,kamu berusaha untuk tidak pernah memikirkannnya lagi,kamu berusaha untuk memaafkannya agar tak ada yang benci yang tertanam dalam hati kamu.Dan berkat waktu akhirnya kamu mampu untuk menghapuskan sedikit kenanagan itu,menghilangkan  sedikit kenangan tentangnya.Karena melupakan tak selamanya benar-benar melupakan bukan?Biarkan saja kenangan itu tetap ada,namun jangan sampai kenangan itu merusak kebahagiaanmu di masa depan.


Ingatlah tak usah menangisi dia yang sudah pergi meninggalkanmu,biarkan saja dia pergi.Ikhlaskan saja dia bersama orang lain.Dan percayalah Tuhan benar-benar memberi apa yang kamu butuhkan,bukan apa yang kamu inginkan.Kebahagiaan itu pasti akan segera menjemputmu,teruslay berdoa dan yakinlah..Dan ucapkanlah terimakasih kepadanya,karena untuk sekarang dan kedepannya kamu akan terbebas dari orang seperti dia..

Jumat, 23 September 2016

Untuk ayah dan ibuku {{}}

Ayah,Ibu .. banyak hal yang menggelisahkan terjadi akhir-akhir ini. Ketakutan dan rasa cemas yang tak wajar sering menemani perjalanan ku menuju kedewasaan. Bertemu dengan orang yang tidak semuanya baik. Beberapa hanya bersikap palsu. Kadang lelah menghadapi mereka. Tapi, hidup harus dijalani bukan?. Aku tetap bertahan meski sesekali mengeluh juga pada diriku sendiri.Ayah,Ibu .. jalan ini masih teramat panjang. Masih banyak hal yang kuperjuangkan. Banyak impian yangingin kugapai. Tetaplah kuatkan aku dengan semangat dan hal-hal yang menenangkan dari kalian.. Kelak, semoga apa yang aku inginkan dapat tercapai, dan hal itu yang bisamembahagiakan kalian berdua {{}}

Minggu, 04 September 2016

Meski kamu pernah menyakiti,tetap saja kenanganmu masih saja terus menyapa

Semestinya rindu itu sudah tidak hadir lagi.Semestinya rasa itu sudah lama mati, tepat setelah kamu melangkah pergi.Bicara hati, siapa yang bisa mengatur apa yang ia sukai, bukankah dia selalu berjalan semaunya sendiri?Menghabiskan waktu bergelung seperti ini, melewati senja hari, bahkan terkadang sampai pagi, seperti manusia yang kehilangan diri sendiri. Kamu, adalah alasan di balik setiap waktu yang kurasakan menjadi sangat sepi. Sebenarnya aku pernah melewati yang lebih buruk dari ini,terbangun jam 2 pagi, merasa dunia ini kosong sekali, memeluk diri sendiri dan menyeka air mata di pipi. Ditinggalkan oleh dia yang berjanji tidak akan pernah pergi, mencintai dia yang mematahkan hati berkali-kali, atau terus setia untuk dia yang terlalu sering menyakiti. Siapa peduli, nyatanya tetap saja aku merindukan dia yang dulu memberi rasa hangat di hati, dia yang hingga hari ini namanya masih menghadirkan debar namun berujung nyeri. Dia, adalah kamu, yang masih memenangkan rindu ini.Aku tidak pernah membayangkan ini sebelumnya, jika akhirnya kamu akan melupakan semua yang pernah kita punya. Aku masih menyimpan semua rencana yang bulan ini akan kita eksekusi realisasinya. Aku masih mengira di ulang tahunmu dan ulang tahunku kali ini kita akan meniup lilin berdua. Aku masih menyimpan kejutan-kejutan yang akan kubagi untuk merayakannya. Tidak pernah terlintas sama sekali dalam pikiranku bahwa kamu akan melewati pergantian tahun ini bersama dia. Aku benar-benar mengira kita masih bisa bersama dan bersuka cita.Lalu sekali lagi, rindu ini hanya milikku saja. Waktu jelas menjadi sangat berbeda, dulu aku bisa menyampaikan rasa ingin bertemu dengan mudahnya, atau menumpahkan semua rasa cinta dan keinginan untuk merajuk manja. Tapi kini, jangankan untuk mengungkapkan gemuruh yang menyeruak di dada, sekedar menyapamupun aku sudah tidak tahu bagaimana caranya. Bukan hanya sekali, aku rela menukar semua yang ku punya asal kita bisa kembali bersama. Namun ternyata keinginan itu hanya membuat luka semakin lebar menganga. Bukankah kini hanya aku saja yang masih cinta?Berkali-kali kuyakinkan diri sendiri bahwa aku sudah baik-baik saja, hidup masih bisa berlanjut meski kini tidak ada lagi kita. Aku bahkan mengatakan turut berbahagia untuk kamu dan dia. Tapi ternyata setelahnya masih ada banyak malam yang ku lalui dengan air mata, menahan nyeri di dada, sambil berharap siapa tahu sakit ini akan membaik keesokan harinya. Rupanya kamu meninggalkan jejak yang terlalu lekat di dalam sana.Memiliki rindu seperti ini sebenarnya membuatku merasa payah sekali, belum lagi lebam di hati yang perihnya sering menjadi-jadi. Entah mengapa kenangan tentangmu masih tersimpan rapi meski berkali-kali kuusir pergi. Aku sudah berusaha membuka diri untuk dia yang lain lagi, berharap ruang yang dulu kau tempati akan segera terisi. Tapi tidak, nyatanya aku masih menutup rapat bilik itu untukmu sendiri, ku sisakan tempat jika satu hari nanti kamu ingat untuk kembali. Aku masih di sini, yang entah bagaimanapun kamu menyakiti tetap masih berharap kamu pulang, sekali lagi akupun tidak paham cinta macam apa yang kupunya. Setelah pedih yang tak terkira tetap saja kamu masih menjadi satu-satunya. Sudah banyak cara kulakukan untuk membiasa tanpa kamu, tanpa ada lagi kita, tapi rindu ini masih saja rajin menyapa. Lalu, aku harus menyalahkan siapa? Aku bahkan berharap kali ini Tuhan sedang bercanda, kita hanya sedang dipisahkan sementara, atau cintamu sedang dijeda, agar suatu hari nanti kamu kembali tanpa ingin pergi lagi kemana-mana.Aku masih ingin berkata,jika sudah habis bahagiamu dengannya, kembalilah, lalu kita perbaiki semuanya.Sungguh, aku berharap bisa menyudahi semua ini. Berapa banyak waktu lagi yang harus aku lewati untuk tidak lagi merindukan kamu yang sudah pergi?Entahlah mungkinlah hanya waktu yang akan menjawab semu pertanyaan yang berkecamuk di dalan hati. Aku selalu berharap semoga semuanya akan segera membaik.

Sabtu, 13 Agustus 2016

Menulis adalah satu satunya cara agar aku dapat mengendalikan sebuah situasi

Menulis adalah tempat perlindunganku.Aku tidak bersembunyi di balik kata-katanya,aku menggunakan kata-kata itu untuk menggali dalam hatiku untuk menemukan kebenaran. Selain itu, menulis tampaknya merupakan satu-satunya cara agar aku bisa benar-benar mengendalikan sebuah situasi atau setidaknya mencoba memahaminya. Kurasa aku bisa mengatakan, sejujurnya, bahwa menulis juga menawariku semacam kesabaran yang tidak kumiliki dalam sehari-hariku. Menulis membuatku berhenti menulis, membuatku mencatat. Menulis memberiku semacam perlindungan yang tidak bisa kuperolah dalam kehidupanku yang tergesa-gesa dan penuh dengan kegiatan.Menulis telah mengajariku untuk tidak bersikap menghakimi.Aku hanya ingin memberikan perhatian kepada setiap detail kehidupan sehari-hari. Aku ingin menjadi orang yang lebih baik. Aku ingin lebih sering merasa baik. Aku ingin tahu kapan aku tidak baik, mengapa tidak baik. Menulis memberiku hal ini. Kata-kata telah memberiku rasa memiliki dan rasa aman. Menulis adalah satu-satunya tempat aku bisa menjadi diriku sendiri dan tidak merasa dihakimi. Dan aku senang berada di sana.

Sabtu, 06 Agustus 2016

Maafkan aku ayah

Ayah, di usiamu yang semakin berkurang, aku selalu ingin engkau bahagia. Sehat dan kuat menjalani hidup. Tetap menjadi seseorang yang kujadikan sumber segala semangat.Ayah, semoga hari-hari baik selalu menyertaimu. Maaf, untuk kenakalan dan hal-hal yang membuatmu sedih.Kau tahu, sebaik apa pun sikapku. Kau adalah orang yang begitu kucintai. Aku hanya tidak mampu mengatakan langsung kepadamu. Perihal di hati, tak usah ditanya. Sungguh dalam aku cinta.--boycandra

Senin, 01 Agustus 2016

Ibu maafkan aku

Kalau ibuku sedang tidur, aku selalu menatap dan memperhatikan apakah dadanya masih naik-turun bernapas atau tidak. Aku mengamati dan membaca pijar ketulusan dalam wajah seorang ibu.Betul kata orang, ibu itu pembohong! Dia sering bilang tidak capek dalam pengabdiannya, nyatanya saat dia terlelap, wajahnya menyiratkan kepenatan yang amat sangat. Semoga saja aku sempat mengurus dan membahagiakannya. Atau setidaknya melengkungkan senyumnya walau sekejap.Tunggu sampai anakmu ini dapat membuatmu bangga.😊 Ibu maafkan aku yang belum bisa memberikanmu apa-apa,😢semoga saja Allah memberikanmu umur yang panjang,Terimakasih bu untuk segalanya:)Terimakasih selalu ada di saat anakmu membutuhkanmu, aku meyanyangimu bu😚 :*

Sabtu, 30 Juli 2016

Untuk seluruh sahabatku,aku ucapkan terimakasih untuk semua pelajaran brharga yang aku dapatkan

Sahabat adalah seseorang yang selalu menguatkan aku di saat aku rapuh,seseorang yang selalu membuat aku tertawa ketika masalah membelenggu,seseorang yang selalu siap membantuku berdiri ketika aku terjatuh,seseorang yang tidak pernah membicarakan aku di belakang,seseorang yang selalu ada ketika aku membutuhkan,seseorang yang rela menghabiskan waktunya hanya untuk mendengarkan semua ceritaku,seseorang yang dengan siap memberikan pundaknya sebagai sandaran,seseorang yang tidak pernah menjual rahasiaku,seseorang yang tidak pernah pelit untuk membagi ilmunya,dan aku temukan itu dalam diri kalian.Terimakasih untuk kalian semuanya yang pernah menjadi teman terbaikku, untuk teman yang saat ini kita jarang bertemu,aku doakan semoga kalian semua dapat menggapai apa yang kalian harapkan,berjuanglah untuk menggapai mimpi kalian,!Tetap semangat teman,sampai bertemu dengan segala kesuksesan:)

Sesibuk-sibuknya apapun jangan pernah lupa untuk tetap memberikan kabar

Orang yang dulu perhatian,sangat perhatian malah,namun sekarang berubah derastis,seperti terlihat cuek dan mulai bosan.Kalian pasti bisa merasakannya kan?Nyesek ,sakit hati itu pasti yang kalian alami.Namun cobalah untuk selalu sabar dari pada memperburuk suasana,berdoalah agar dia bisa merasakan apa yang kalian rasakan. Semoga saja Allah membukakan hati mereka ,dan percaya saja semuanya akan indah pada waktunya,waktu yang tepat untuk kalian dapat merasakan kebahagiaan.Tak usah terlalu mengatur-ngatur juga karena masing-masing dari kalian pasti mempunyai aktivitas masing-masing. Namun meskipun sesibuk-sibuknya kalian jangan pernah lupa ,ada seseorang yang menunggu kabar dari kalian,karena terlalu lama menunggu itu membosankan .saya bisa merasakannya. Jadi jangan terlalu membiasakan seseorang untuk menunggu terlalu lama.karena sungguh itu menyakitkan.Meskipun hanya sebuah kabar yang kalian berikan.Tapi itu penting bagi pasangan kalian.Bukankah dalam suatu hubungan,kabar itu sangat penting?Mungkin bagi kalian itu hanya masalah sepele,tapi kalian harus bisa memikirkan bagaimana perasaan pasangan kalian sendiri.Jika seandainya sudah mulai bosan lebih baik bicara langsung dan akhiri hubungan kalian daripada ada seseorang yang harus terluka karena ketidakpastiaan.:)

Selasa, 05 Juli 2016

Minal aidzin walpaidzin

Bilih aya tutur saur anu henteu ka ukur,
Reka basa nu pasalia,
Ucap nu lepat,
Janji nu jalir,
Sumpah nu sulaya,
Tur tingkah paripolah nu henteu merenah,
Ka iring ku hate anu simpel kreteg manah nu te ngenah,
clik putih clak herang,
Sim abdi neda nyuhunken dihapunten tina sagala rupi ka awonan,
Enging aya gantar kakaitan dugiken di yaumulqiamah.

minalaizin walpaizin
Nyuhunken di hapunten dzohir sinareng bhatin. :)

Eva sekeluarga

Kamis, 30 Juni 2016

Terimakasih untuk pelajaran berharga di Bulan Juni ini

Semuanya terjadi di Bulan Juni. Iya,Bulan juni memberikan aku banyak sekali pelajaran.Mulai dari belajar bersabar,belajar menerima semua yang Allah takdirkan ,dan berusaha untuk menjadi pribadi yang selalu ikhlas, ikhlas menerima semua yang terjadi dan ikhlas melepaskan. Terimakasih Juni,Terimakasih untuk Semuanya.Biarlah kenangan itu akan tetap ada di Bulan Juni,aku tak ingin membawa kenangan itu dalam kehidupanku.Jujur bagiku Bulan Juni yang sekarang sangat menyakitkan.Semua yang aku harapkan tak seperti yang aku inginkan.Tapi aku sadar aku boleh saja berharap setinggi langit,hanya Allah-lah yang menentukan segalanya.Aku percaya pada-Nya.Semoga saja Bulan Juli dan kedepannya akan jauh lebih baik dan kebahagiaan akan segera menghampiriku.Semoga saja akan seperti itu,aku tahu sekarang kesabaran ini sedang di uji,dan semoga aku mampu melewati semua skenario yang sudah Allah tetapkan untukku.Amiin Amiin yrb O:)

Rabu, 29 Juni 2016

Untukmu ,tolong jangan gagalkan usahaku

Kenapa kamu harus kembali hadir dalam kehidupanku?Apakah tak cukup kamu melukai perasaanku?Aku mohon jangan gagalkan usahaku untuk aku move on darimu, Kamu mungkin tidak pernah tahu bagaimana aku yang tak mudah melupakanmu,butuh waktu lama untuk aku bisa menerima semua kenyataan ini,berbeda denganmu yang dengan mudahnya berpaling dariku,kamu hebat sangat hebat ✌,baru beberapa hari setelah kita putus kamu malah mendekati dia (teman smpku) , 👏 aku kecewa..Ternyata selama 6 bulan ini aku tak pernah kamu harapkan. Andai kamu tahu saat-saat seperti itu,aku menghabiskan air mataku hanya untuk menangisi seseorang yang tidak pernah mengharapkanku ada di dalam kehidupannya.Seseorang yang pernah aku bangga-banggakan,nyatanya dia tidak mempunyai hati nurani.Apakah harus seperti itu? Dan sekarang apa lagi yang kamu inginkan dariku? Aku mohon pergilah .. menghilanglah lagi .. Dekati saja dia yang mempunyai segalanya.. Dan lupakan aku, lupakan semua cerita tentang kita.. sekarang semuanya sudah cukup,aku lelah berada dalam posisi seperti sekarang ini.. Aku ingin seperti dulu yang hidup bebas tanpa kamu, Berbahagialah, aku tak akan mengganggu kehidupanmu,dan aku mohon jangan ganggu aku lagi sampai semuanya kembali membaik, Iya sampai hatiku merasa tenang dan melupakan semuanya. Maaf aku menjauhimu bukan berarti aku membencimu, tapi aku tahu diri.Dimana posisiku dan dimana posisimu,aku harap kamu mengerti, tolong bantu aku agar aku dapat melupakanmu dengan mudah seperti kamu yang sudah melupakanku dengan mudahnya. 😊

Selasa, 28 Juni 2016

Untuk Keluargaku aku ucapkan Terimakasih

Maafkan aku yang belum bisa membuat kalian bangga,aku tahu kalian pasti mengharapkan bahwa suatu saat nanti anakmu ini dapat membuat kalian bahagia..Tapi maaf untuk sekarang aku belum mampu mewujudkannya,aku sudah berusaha untuk menjadi yang terbaik tapi tidak ada hasilnya sama sekali.Meskipun sebenarnya tak ada perjuangan di dunia ini yang sia-sia.Mungkin saja waktu dan keberuntungan itu yang belum berpihak kepadaku .Aku tahu sekarang kesabaran ini sedang di uji.Iya, Tuhan sedang mengujiku,Dia ingin melihat apakah aku mampu melewati semua ini dengan penuh kesabaran ataupun sebaliknya.Dan aku minta teruslah doakan anakmu ini supaya suatu saat nanti dapat menjadi apa yang kalian inginkan.Aku ingin di masa rentanmu nanti,kalian hanya akan duduk manis menikmati masa tuamu.Tanpa harus ada yang bekerja lagi untuk membutuhi semua keperluan keluarga kita.Biarkanlah anakmu ini yang akan berjuang untuk memenuhi semua keperluan itu.Doakan semoga suatu saat nanti anakmu ini dapat berhasil supaya hasil kerja keras kalian dapat terobati meskipun hanya sedikit.Aku bangga dilahirkan dari seorang ayah dan ibu yang hebat juga luar biasa :* Terimakasih untuk semua pengorbanan kalian dan Terimakasih Tuhan sudah memberikan aku keluarga yang sangat sederhana:)

Minggu, 26 Juni 2016

Untukmu yang sudah mendapatkan penggantiku,aku ucapkan selamat:)

Hai kamu, apa kabar? Lama ya tidak saling sapa.Tapi tidak apa jika ini yang terbaik untuk kita berdua. Sekarang aku sudah terbiasa tanpamu.Ternyata aku masih bisa tersenyum bahagia,meski tanpa kabar darimu.Memang tak jarang ingatanmu melesat kembali di pikiranku,tapi tenanglah aku bisa mengatasinya. Aku sangat berterimakasih pada waktu,karena dialah yang membantuku untuk menyembuhkan rasa sakit ini. Aku percaya disana kamu baik-baik saja,bahkan yang aku lihat tak ada sesal sedikitpun dalam dirimu.Aku lihat kamu sudah melupakan semuanya.Iya semua cerita tentang "kita".Ternyata kamu sangat hebat.Jauh yang aku kira,kamu dengan mudah mampu melupakanku.Berbeda denganku yang butuh waktu lama untuk melupakan semuanya.Jika kamu bisa melupakanku kenapa aku tidak bisa ?Aku selalu berpikir seperti itu,dan untunglahh usahaku tidak sia-sia. Aku tak ingin menyalahkan takdir kenapa kita harus bertemu jika akhirnya harus berpisah.Malah aku bersyukur karena sudah dipertemukan dengan sosok sepertimu.Jadi aku bisa merasakan bagaimana rasanya dicintai,diperhatikan begitupun disakiti.Aku yakin setelah hari itu aku masih bisa menjalani kehidupan ini dengan indah tanpa ada air mata (lagi).Dan aku bisa,karena berkat dukungan dari keluarga dan sahabat yang selalu ada disaat aku membutuhkan mereka,akhirnya aku mampu bangkit sekarang. Aku akan membuktikan kepadamu,kalau aku sudah berbeda.Dan sekarang aku merasa bahwa aku lebih kuat,lebih dewasa dan yang pasti aku menjadi wanita yang lebih tegar.Kamu tahu?Itu semua karenamu. Oh iya.Satu lagi yang ingin aku sampaikan kepadamu.Bahwa aku sudah memaafkanmu tanpa kamu harus meminta maaf lagi,meskipun kamu tidak merasakan bagaimana rasanya dikecewakan,bagaimana kondisiku saat itu.Tapi sudahlah,aku tak ingin mengungkit-ngungkit yang sudah berlalu karena aku tak ingin terus hidup dengan kenangan itu.Aku juga tidak berniat sedikitpun untuk membalas semua rasa sakit ini kepadamu.Dan aku tak pernah mendoakan yang jelek-jelek untukmu,karena aku tahu setiap doa itu akan kembali lagi kepada kita dan aku tak ingin itu terjadi.Biarlah,aku serahkan saja semua ini kepada Tuhan.Biarkanlah tangan Tuhan yang bergerak.Aku harap aku orang terakhir yang hatinya kamu kecewakan dan semoga saja akan ada wanita yang menggantikan posisiku di hatimu jauh lebih baik dari pada diriku. Dan untuk wanita yang akan segera mennggantikann posisiku ,aku harap kamu bisa membuat dia bahagia .Jaga hati dan perasannya,jangan buat dia kecewa karena dia sudah lelah merasakannya bersamaku. Sekarang aku titipkan dia kepadamu,kamu memang orang yang pantas untuk mendampinginya.Berbahagialah,doaku selalu menyertai kalian berdua.Aku seperti ini karenamu.Terimakasih :)

Sabtu, 25 Juni 2016

Maafkan aku yang belum bisa membuat kalian bangga

Ternyata kejadian yang dulu kembali terulang lagi hari ini.Maafkan aku yang tidak pandai mengucap syukur pada-Mu, aku yang selalu lalai ketika mendapat kenikmatan dari-Mu , Maafkan aku yang pernah berpikir "Kenapa Engkau memberikanku masalah yang berturut-turut seperti ini?" Aku tahu semua cobaan ini kembali memberikan aku pelajaran,bahwa hidup tak selamanya indah seperti apa yang dibayangkan, harapan memang harus ada,tapi Engkaulah yang Maha Menentukan Segalanya, dan aku mohon pada-Mu Ya Allah berikanlah aku kemudahan untuk melewati semua ujian-Mu, mudahkanlah aku untuk bangkit dari keterpurukan ini, dan bimbinglah aku untuk menjadi orang yang lebih baik lagi, O:) Untuk keluargaku : Maaf aku belum bisa menjadi yang terbaik untuk saat ini, tapi aku sudah berusaha semampu yang aku bisa dan aku harap kalian mengerti,tolong jangan terus-terusan membandingkan aku dengan orang lain,karena semua orang mempunyai kemampuan masing-masing, mungkin di luar sana masih banyak orang yang lebih mampu daripada diriku,tapi aku sudah berjuang semampuku dan inilah hasilnya. Semua ini memang salahku yang tidak pandai membagi waktu, dan untuk kedepannya aku akan berusaha memperbaiki semuanya,berikanlah aku dukungan dan doa karena itu akan lebih membantu bagiku,dari pada membandingkan aku dengan orang lain,karena itu akan membuat motivasiku menurun.. Semoga saja aku bisa menjadi orang yang selalu kalian banggakan,meskipun untuk saat ini aku belum mampu, tapi aku sudah berdoa, dan berusaha, Untuk hasilnya biarlah Allah yang akan menentukan:)

Rabu, 22 Juni 2016

Akhirnya Dia kembali mempertemukan aku dengan dia

Dulu dia pernah menjadi bagian terindah dalam kehidupanku meskipun dengan waktu yang tidak lama,karena aku tahu temanku menyukainya.Saat itu juga aku memutuskan untuk menjauhinya,meskipun sejujurnya aku sudah mempunyai perasaan padanya sejak awal pertama aku masuk SMP.Apalagi saat kelas 8 kami diberikan kepercayaan dari sekolah untuk mengikuti O2SN tingkat Kabupaten.Dan rasa itupun semakin hadir tanpa aku sadari.

Memang saat itu juga aku sudah membohongi perasaanku,aku merasa sangat terbebani dengan semua ini.Bagaimana tidak orang yang kita cinta ternyata disukai teman kita.Namun aku tak ingin merusak kebahagiaannya,aku tak ingin bahagia di atas penderitaan orang lain.Aku mencoba untuk melepaskannya,karena aku tahu cinta itu tak selamanya harus memiliki.

Setiap kali dia mengirim aku SMS aku tak pernah membalasnya,bukan aku ingin bersikap sombong padanya tapi aku tahu ada orang yang harus aku jaga perasaannya.Yaitu temanku yang pernah menjadi mantan kekasihnya.Setiap kali aku dan dia bertemu,aku tak berani untuk menatap wajahnya,karena aku merasa bersalah padanya.Setiap kali istirahat aku jarang sekali berada di kelasku,karena aku tak ingin melihat dia.Meski tak jarang teman-temanku melihat dia selalu memperhatikanku.Saat di kelas dia pernah menyindirku karena aku yang tak pernah membalas satupun SMS darinya,tapi aku paham kenapa dia bisa bersikap seperti itu.

Hari-haripun berlalu begitu saja,dan semakin aku mencoba untuk melupakanya,semakin aku tak mampu untuk melakukannya,tapi memang dengan waktu beberapa bulan akhirnya aku bisa menghapuskan rasa cintaku untuknya, karena memang waktulah yang membantuku untuk melupakannya.

Saat itu memang aku sudah kelas 9 dan tak lama lagi aku dan dia akan meninggalkan sekolahku.Ternyata aku dan dia melanjutkan pendidikan ke sekolah yang berbeda,maka untuk bertemupun kami sudah sangat jarang bahkan tidak pernah.Biarlah semua kenangan itu akan tetap tinggal di sekolahku, aku tak ingin membawa kenangan itu dalam hidupku karena aku tak ingin terus hidup dengan kenangan masa lalu.

Hampir 1 tahun aku dan dia tidak pernah bertatap muka apalagi bercakap seperti dahulu,dan hari ini Engkau mempertemukan aku dan dia.Sekarang apa lagi rencana-Mu Ya Allah?Aku mohon apapun itu semoga aku dapat melewati semua skenario-MU dengan penuh keikhlasan, berikanlah aku sabar yang sesabar-sabarnya untuk melewati semuanya,aku tahu Engkau sudah menetapkan semua yang terbaik untuk kehidupanku, dan aku harap semoga kebahagiaan akan segera menjemputku:) Aku serahkan semuanya kepada-Mu,karena sesungguhnya hanya Engkaulah yang Maha Mengetahui Segalanya O:)

( N.I )

Rabu, 15 Juni 2016

Dari wanita yang berhenti mengharapkanmu

Mungkin sudah saatnya untuk saya melupakan kamu ,karena percuma saja saya terlalu berharap kepada orang yang sudah tidak mempunyai perasaan lagi untuk saya ,sebab saya tahu itu akan menyakitkan bagi saya .. Mulai sekarang saya akan berhenti berharap, karena percuma saya memperjuangkan semua yang sudah berakhir,Maaf jika saya menjauhimu,bukan berarti saya membencimu.Tapi saya tahu dimana posisi saya sekarang.Kini semuanya sudah berlalu,tak ada lagi "kita" diantara saya dan kamu , biarlah ini akan menjadi pelajaran untuk saya kedepannya,dan semoga masa depan kita akan jauh lebih bahagia sesudah kita berpisah, disini saya selalu mendoakan semua yang terbaik untuk kebahagiaanmu. :) ~SelamatMalam 😊

Minggu, 12 Juni 2016

Maaf

Maaf saya sudah melanggar janji saya.Saya bilang kemarin ialah tulisan terakhir untuk anda,tapi entahlah pikiran saya selalu tertuju untuk anda,mungkin 6 bulan bukan waktu yang singkat ,sehingga butuh waktu bagi saya untuk melupakan semuanya.Anda tak usah khawatir,saya pasti akan melupakan anda,saya akan berusaha meskipun itu cukup sulit.Malam kemarin saya berkomunikasi dengan orang yang sering anda cemburui,tapi maaf sejujurnya saya tak ingin berkomunikasi dengannya,itu semua saya lakukan untuk menghibur hati saya,dan memang untuk saat ini saya sudah membohongi perasaan saya sendiri.Oleh karena itu saya akan berusaha untuk melupakan anda dengan tidak lagi membuka bbm dan facebook saya,(entah sampai kapan).Semoga dengan cara seperti itu saya dapat melupakan anda dengan mudah.Meskipun saya tahu melupakan itu tak akan semudah membalikan kedua telapak tangan,butuh proses,butuh waktu dan butuh keikhlasan untuk menjalani semuanya,dan semoga saja Allah memudahkan jalan saya untuk dapat melupakan anda :)

Rabu, 08 Juni 2016

Aku ikhlaskan kamu pergi

Baru kemarin saya menulis kita harus mengikhlaskan sebuah perpisahan,dan sekarang saya mengalaminya :D  Saya tidak tahu kenapa saat ini saya bisa tegar seperti ini,tanpa mengeluarkan setetes air mata sedikitpun untuk dia yang sudah pergi meninggalkan saya.Apakah mungkin karena tulisan saya yang kemarin sehingga membuat saya sekuat ini.Entahlah ..Saya tahu Allah itu memang adil,mungkin dia bukan yang terbaik untuk saya.Memang mustahil untuk saya dapat melupakannya dalam satu hari,tapi saya tak ingin hidup berlama-lama dengan kenangan yang sudah berlalu.Terimakasih untuk semuanya,terimakasih karena anda sudah mampu bersabar menghadapi sikap saya,terimakasih untuk perhatiannya selama ini,meskipun hadiah yang saya beli mungkin tidak akan pernah sampai kepada anda,tapi doa saya untuk anda akan tetap mengalir selamanya,semoga anda selalu bahagia dan dapat mendapatkan pasangan yang jauh lebih baik dari pada saya.Ini akan menjadi tulisan terakhir yang saya tulis untuk anda,maaf untuk semua kesalahan yang pernah saya perbuat,saya harap kita masih bisa berteman :)

Selasa, 07 Juni 2016

happy birthday for you :)

Hari ini usiamu bertambah 1 tahun.Semoga kamu panjang umur,sehat selalu,menjadi orang yang lebih baik lagi, lebih dewasa, lebih penyabar,menjadi kebanggaan keluarga dan orang-orang terdekatmu,semoga semua harapan dan keinginanmu dapat tercapai,semoga kamu dapat menggapai semua mimpimu,dimudahkan semuanya dan dihindari dari berbagai macam halangan,semoga Allah selalu memberikanmu kebahagiaan di dunia maupun di akhirat kelak,semoga Dia selalu melindungimu dimanapun kamu berada,dan semoga kamu diberikan seseorang yang dapat mendampingimu sampai waktu yang akan memisahkan(siapapun itu),disini aku selalu mendoakan yang terbaik untuk kehidupanmu. .Selamat berbahagia di hari yang sangat bersejarah ini untukmu :)

Senin, 06 Juni 2016

Cobalah ikhlaskan sebuah perpisahan,karena itu akan jauh lebih baik :)

Jika dalam suatu hubungan lebih banyak kesakitan dan kesedihan dibandingkan dengan kebahagiaan yang kamu rasa,maka tak salah kalau kamu lepaskan dia pergi.Biarkan dia untuk mencari kehidupan dan kebahagiannya sendiri,meskipun bukan bersama kita.Mencintai tidak selamanya memiliki bukan?Jika memang kita mencintainya,lepaskan dia untuk mencari kebahagiannya sendiri,walaupun hanya kesakitan yang mampu kita tanggung
.
“kenapa kamu lepaskan jika memang kamu masih sayang?” 
“kenapa kamu biarkan dia pergi jika kamu memang menyayanginya?”
Terkadang pertanyaan dari luar mampu mempengaruhi pikiran kita.Namun setelah hari-hari berlalu kita akan semakin paham kenapa semua itu berlaku.Andai dia tidak merasakan kebahagiannya saat menjalin hubungan dengan kita,andai kita yang tak mampu untuk membuatnya bahagia, dan kenapa kita terus menyiksa perasaannya?kenapa kita terus membiarkan kebahagiannya terkubur mati?

Tapi memang tak semua orang kuat untuk menerima semua yang terjadi.Tak semua orang mampu untuk ikhlaskan hati.Pernahkah kalian mendengar orang berbicara seperti ini “Bila dia bahagia,kita akan merasakan kebahagiaan yang ia rasakan.Sebab kebahagiaan dia salah satu kebahagiaan kita.”

Kalau memang kita ikhlas,kenapa harus menangis?Kenapa kita masih memikirkan dia?Apa hanya karena satu sebab?Karena kita takut untuk mengikhaskan perpisahan itu.Kenapa harus takut untuk ridho menerima segalanya yang berlaku.Ingat janji Allah itu pasti.
 Memang tak mudah untuk melepaskan seseorang itu pergi.Apalagi sudah bersama untuk sekian lama.Seseorang yang pernah berjanji tidak akan pergi sekalipun apa yang akan terjadi,seseorang yang selalu memberikan nasihat dan solusi ketika masalah menghampiri,seseorang yang selalu mendengarkan semua cerita bodohmu ketika tak ada lagi orang yang mau mendengarkanmu.

Memang susah,susah untuk melupakan semuanya.Terlebih lagi ketika kita mulai memikirkan kita akan sendiri.Sendiri dalam semua hal yang selama ini kita lakukan bersama dia.Kita akan menjalani hari-hari tanpa perhatian dia,kita akan benar-benar merasakan kesepian.Namun semuanya tak akan seperti apa yang dibayangkan,ingat hidup tak akan sehampa itu.
Saya tahu mana mungkin untuk melupakan semuanya dalam satu hari.Tapi sampai kapan?Sampai kita terus hidup bersama kenangan yang sudah berlalu.Sampai kita tetap berharap dia akan kembali seperti dahulu.Sampai jika kita terus menoleh kebelakang?Atau sampai kita menemukan jejak yang sudah hilang?
.
Ingat “Allah memberi apa yang kita butuhkan,bukan apa yang kita inginkan.” Maka,cobalah ikhlaskan hati untuk menerima semuanya.Jika Allah tak izinkan,berarti Allah tak relakan .Sesungguhnya Allah tahu semua yang terbaik untuk kita.

Jika kita terus hidup dengan kenangan,memang mustahil untuk kita dapat melupakan dia.Ayo move on.Rubahlah cara hidup kita.Kalau selama ini kita menjauh dari Allah,apa salahnya kalau kita mengambil kesempatan untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya.Luapkanlah segala yang kita rasa,Allah pasti mendengar.Menangislah di setiap sujud kita.Sampaikanlah semua yang tak mampu kita luapkan pada orang lain.Ingat Allah tak pernah meninggalkan kita,namun terkadang kita yang selalu meninggalkannya.
Ketika Allah merindukan kita,Ia akan mengirimkan sebuah hadiah istimewa melalui malaikat Jibril yang isinya adalah ujian.Ia ingin mendengar rintihan kita.

Manusia akan pergi meninggalkan kita, bahkan dengan sejuta janji manis yang dia berikan.Meskipun segunung harapan yang dia berikan.Tapi Allah tak pernah seperti itu,Allah selalu ada untuk hamba-Nya.”Siapapun yang kamu cintai kelak akan berpisah denganmu.Cintai Allah yang tidak pernah meninggalkanmu.”
Ingatlah untuk setiap apa yang terjadi pasti akan ada hikmah yang tersendiri.Jangan risau,jangan takut untuk melepaskannya.Karena Allah sudah menjanjikan semua yang terbaik untuk hamba-Nya.”Jodoh ditentukan oleh Allah sewaktu kita berumur 4 bulan di dalam kandungan ibu.Malaikat akan menuliskan semua tentang diri kita. Kita hanya perlu yakin akan semua takdir-Nya.

Kita harus menguatkan hati untuk menerima perpisahan,karena itu yang terbaik untuk kehidupan kita dan dia.Perasaan tak bisa dipaksakan.Kita mungkin dipertemukan dengan orang yang salah pada awalnya.dan memberikan kita jodoh yang sesuai di pengakhirannya.Kenapa?Karena itu semua Dia lakukan untuk mengajarkan kita supaya menjadi orang yang lebih dewasa.Belajarlah dari semua kesalahan dan kekurangan kita.Perbaiki diri untuk menjadi lebih baik.Ingat Allah telah menetapkan semua kebahagiaan untuk hamba-Nya.”Jika sesuatu itu milik kita,sesulit apapun jalannya,apapun rintangannya.Pasti akan menjadi milik kita dan begitupun sebaliknya,

Jadi,bagaimana?Sudah bisa ikhlaskan hati untuk menerima semuanya?Sudah bisa merelakan dia pergi?Atau masih harus...?Dekatkan diri dengan Allah dan kita akan mendapatkan jawabannya.

Semoga Allah memberikan kita jodoh yang terbaik di awal maupun di akhirnya dan dia menjadi satu-satunya pendamping kita di dunia maupun di akhirat kelak.Semoga saja Allah mendengar dan mengabulkan semua permintaan kita.Amin-aminn yrb

Rabu, 01 Juni 2016

Untukmu jangan lagi meragukan perasaanku :)



Hai,apa kabar?
Masih marahkah kamu karena masalah yang kemarin?
Aku ingin menjelaskan semua kesalahpahaman yang terjadi antara kita.Tapi sebelum itu aku ingin minta maaf terlebih dahulu kepadamu.Maaf karena aku sudah membuat kamu kesal,tapi sejujurnya aku tak pernah bermaksud untuk membuat hatimu kecewa.Aku tahu kamu marah karena pria itu menyebut namaku dengan panggilan yang biasa kamu ucapkan padaku,tapi sejujurnya aku tak pernah mengenal pria tersebut,aku tak pernah berkomunikasi dengannya.Tenanglah tidak ada satupun kecurigaanmu yang menjadi kenyataan.

Aku tahu rasa cemburu memang berarti sayang.Tapi yang aku takutkan ketika cemburumu berlebihan,rasa itu akan lebih mampu mengendalikan pikiranmu dari pada kepercayaanmu padaku.Aku tak ingin kamu menjadi sosok yang penuh dengan curiga,karena rasa itu akan membuatmu tersiksa luar biasa.Aku tak menyalahkan rasa cemburumu,karena aku tahu kamu menganggap rasa cemburumu itu adalah bukti sayangmu padaku.Bahwa kamu memang benar-benar mencintai dan takut kehilangan diriku.Tapi terlalu dicemburui bukanlah hal yang terus aku ingini.Aku justru merasa kamu tak begitu percaya padaku.Apakah kamu takut jika di luar sana akan ada pria yang bisa menarik perhatianku?Lelaki yang bisa lebih membuat aku bahagia dan akhirnya membuat aku menghilang dari kehidupanmu.

Padahal kamu sendiri tahu.Meninggalkanmu adalah satu-satunya hal yang kurasa tidak akan pernah terjadi.Jika mungkin rasa ini menghilang biarkanlah karena waktu yang akan memisahkan,dan bukan karena pria lain yang lebih menarik perhatianku dari pada dirimu.Jangan buang pikiran dan tenagamu hanya untuk mencemburui perempuan yang begitu mencintaimu.Aku tidak ingin jika rasa cemburumu akan menyakiti dan menyiksamu semakin parah lagi.

Bukankan suatu hubungan yang bertahan lama hanya mampu di dasari dengan kejujuran dan kepercayaan yang kokoh?Di awal menjalin hubungan hal inilah yang selalu kita bicarakan.Dan sejauh ini aku sudah memberikan kepercayaan yang cukup kepadamu.Kamu bebas untuk melakukan komunikasi dengan siapapum,kamu bebas bermain dengan siapa saja,termasuk teman wanitamu.Bahkan aku tak mengharuskanmu untuk melapor terlebih dahulu,karena aku sangat percaya padamu.

Aku tidak ingin meminta yang macam-macam padamu.Namun yang aku ingin kamu sepertiku,memberikan sedikit kepercayaanmu padaku.Saat aku luput memberi kabar seharian,percayalah aku tidak akan berbuat hal yang mengecewakanmu.Bukankah aku pernah berjanji tak akan pernah berpaling darimu?,karena memang selingkuh bukanlah keahlianku.

Sejak awal kita memutuskan untuk menjalin hubungan ini,kamu tahu bahwa aku tak seromantis wanita lainnya.Bahkan,aku tak pandai mengumbar kata mesra.Namun tanpa mengucap kata cinta,percayalah bahwa dihatiku hanya ada namamu satu-satunya.Kelemahanku ini tentu bukan berarti aku tidak mencintaimu.Bukan berarti sayang dan cintaku tak tulus untukmu,namun bagiku cinta adalah sesuatu yang harus dirasakan dan dibuktikan lewat tindakan dan cinta bukanlah perkara yang mudah untuk diungkapkan lewat kata-kata.

Mungkin kamu tidak menyadarinya,tapi sebenarnya hampir setiap hari aku menunjukkan rasa cintaku padamu.Aku tunjukkan saat aku mengirim ucapkan selamat pagi setiap hari untukmu.Aku buktikan dengan terus mengingatkanmu jangan telat makan.Dan aku wujudkan dengan berusaha mengukir tawa dan senyum yang paing menenangkan di wajahmu yang rupawan meskipun hanya dengan sebuah pesan singkat.

Jadi,aku mohon.Jangan lagi kamu meragukan perasaanku padamu,meski kata cinta yang pernah aku ucapkan hanya dapat dihitung dengan jari saja.Tapi percayalah bahwa bukti dan perlakuan cintaku padamu tidak akan pernah ada habisnya.Supaya kamu bisa percaya,dan teruslah bersanding di sisiku selamanya tanpa terlalu banyak rasa cemburu dan curiga.

 

Beranda

Perihal Cinta dalam Diam🥀

Padahal tak saling sapa, mengapa rasa tetap sama? Keadaan gemar membuat berpapasan. Didekatnya, ternyata kerap mendebarkan. Perasaan, mengap...

Postingan Populer