Jadi kita pernah bertemu sebelumnya. Tak pernah saling menyapa, seandainya saja. Kadang tak pernah beradu pandang sekalipun. Mungkin karena salah satu di antara kita ada yang tak lebih peduli. Seperti ketidakpedulian sore pada kesendirian orang-orang. Jadi nggak usah punya alsan sedih, kita nggak sama-sama terikat kenangan bukan? Bisa saling meneruskan hidup masing-masing. Menjadi asing. Menjadi asing. Menjadi lebih asing lagi.
-Faisal Syahreza